Proyek pembangkit listrik tenaga air
(PLTA), sekitar 12 kilometer dari Desa
Tumbang Langkai Kecamatan Suling Tambun yang merupakan dana dari APBN
dikucurkan sekitar Rp 19 miliar. Proyek tersebut akan dikerjakan pada tahun
2015 ini dan masih dalam dalam proses lelang.
"Pemerintah pusat, dari informasi yang saya peroleh
menganggarkan dana Rp19 miliar untuk membangun PLTA di Kabupaten Seruyan. PLTA
yang dibangun nanti mampu menghasilkan listrik hingga 250 Kw," kata Bupati
Seruyan Sudarsono.
Dengan kapasitas 250 Kw tersebut, dia berharap dapat
mencukup kebutuhan listrik di Ibu Kota Kecamatan Suling Tambun yakni Desa
Tumbang Langkai dan sekitarnya. Selain itu, untuk memenuhi suplay listrik di
beberapa wilayah Seruyan lainnya, pemkab bersama dengan Perusahaan Listrik
Negara (PLN) sedang membangun jaringan listrik di beberapa kecamatan.
Sementara untuk desa yang sulit dijangkau jaringan
listrik, maka Pemkab Seruyan akan mengupayakan pasokan listik melalu solar cell
atau Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), baik itu secara terpusat atau di
setiap rumah yang ada di desa-desa.
“Wilayah atau desa-desa yang sulit dijangkau
oleh jaringan listrik, kita akan bangunkan PLTS secara terpusat atau di setiap
rumah warga yang ada di desa. Segala sesuatu yang kita diupayakan ini, agar
berbagai daerah di Seruyan bisa menikmati listrik, guna kebutuhan
sehari-hari," tegasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar